Doa Naik Kendaraan Versi Arab, Latin, Arti dan Keutamaannya

doa naik kendaraan


Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Halo sobat setia Syahrulanam.com pada kesempatan kali ini admin akan memberikan informasi mengenai doa saat mengendarai kendaraan.
Sobat syahrulanam.com di zaman yang serba modern seperti sekarang ini, tentu kita semua cukup di mudah kan jika ingin bepergian ke suatu tempat dengan berbagai macam kendaraan.

Contohnya; jika kita ingin pergi kepasar, dulu sebelum ada sepeda motorg di perlukan waktu beberapa jam dengan jalan kaki agar bisa sampai pasar.

Nah sekarang, Alhamdulilah sekarang kita bisa menggunakan berbagai macam kendaraan seperti, sepeda gayung, sepeda motor(motor), mobil, kapal laut dan Pesawat terbang serta alat transportasi lainnya, agar perjalanan yang kita laui bernialai Ibadah perjalanan kita bisa cepat sampai dan nyaman sehingga kita bisa menyelesaikan urusan kita.

Oleh karena itu agar perjalalan yang kita lalui bernilai ibadah maka diusahakan untuk berdoa. berikut ini admin bagikan doa nak kendaraan jarak dekat atau jauh:

Doa Naik Kendaraan Sesuai Sunnah

doa naik kendaraan sesuai sunnah

 

Berikut Doa Naik Kendaraan Arab, Latin dan Artinya:

Versi Arab:

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم

سُبْحَانَ الَّذِي سَخَّرَ لَنَا هَذَا وَمَا كُنَّا لَهُ مُقْرِنِينَ وَإِنَّا إِلَى رَبِّنَا لَمُنْقَلِبُونَ

Bacaan Latin:
Subhaanalladzii sakkhara lanaa hadza wama kunna lahu muqriniin wa-inna ilaa rabbina lamunqalibuun

Artinya :
“Maha suci Allah yang telah menundukkan untuk kami (kendaraan) ini. Padahal sebelumnya kami tidak mampu untuk menguasainya, dan hanya kepada-Mu lah kami akan kembali”

Macam-Macam Doa Naik Kendaraan

1. Doa Naik Kapal Laut

Doa ini di baca oleh Nabi Nuh ketika menaiki kapalnya dan Doa di abadikan Allah SWT di dalam Al-Quran pada Surah Al-Hud ayat 41.

doa naik kapal

Arab:

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم

بِسْمِ اللَّهِ مَجْرَاهَا وَمُرْسَاهَا إِنَّ رَبِّي لَغَفُورٌ رَحِيمٌ وَمَا قَدَرُوا اللَّهَ حَقَّ قَدْرِهِ

 

Bacaan Latin
Bismillaahi majrahaa wa mursaahaa inna robbii laghofuurur rohiim

Artinya :
“Dengan nama Allah yang menjalankan kendaraan ini berlayar dan berlabuh, sesungguhnya Tuhanku benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Penyayang”

2. Doa Naik Pesawat Terbang

Doa pesawat ini bisa dugunakan untuk doa naik kendaraan kapal laut ataupun pesawat berikut simaklah bembahasan dibawahini:

Berikut doanya:

بِسْمِ اللَّهِ مَجْرَاهَا وَمُرْسَاهَا إِنَّ رَبِّي لَغَفُورٌ رَحِيمٌ وَمَا قَدَرُوا اللَّهَ حَقَّ قَدْرِهِ
Bismillaahi majreehaa wa mursaahaa, inna rabbii laghafuurur-rahiim. Wa maa qadarullaaha haqqa qadrih.

Artinya : “Dengan menyebut nama Allah pada waktu berlayar dan berlabuhnya. Sesungguhnya Tuhanku benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (Q.S.Hud [11] ayat 41). “Dan mereka tidak menghormati Allah dengan penghormatan yang semestinya.” (Q.S. Al-An’am [6] ayat 91).

Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda, bahwa orang yang mengucapkan doa dzikir tersebut akan selamat dari tenggelam atau jatuh. (HR Ibnu Sinni).

Doa ini bersumber dari Al-Qur’an, surat Huud (11) ayat 41, dulu di zaman Rasulullah, doa ini hanya doa naik kendaraan laut, lalu setelah ada pesawat terbang, doa ini juga dipakai untuk naik pesawat terbang do ini disebut Doa Naik kendaraan Majreha.

Banyak umala yang menyarankan sebelum membaca doa tersebut alangkah lebih indahnya jika diawali doa naik kendaraan, diawali atau dilengkapi dengan doa naik kendaraan, termasuk naik kendaraan udara (pesawat) dan kendaraan laut (kapal laut), berikut doanya :

سُبْحَانَ الَّذِي سَخَّرَ لَنَا هَذَا وَمَا كُنَّا لَهُ مُقْرِنِينَ وَإِنَّا إِلَى رَبِّنَا لَمُنْقَلِبُونَ
Artinya : “Maha Suci (Tuhan) yang telah menundukkan semua ini bagi kami padahal kami sebelumnya tidak mampu menguasainya dan sesungguhnya kami akan kembali kepada Tuhan kami.”

Doa ini bersumber dari Al-Qur’an, surat Az-Zukhruf [43] 13-14:

لِتَسْتَوُوا عَلَىٰ ظُهُورِهِ ثُمَّ تَذْكُرُوا نِعْمَةَ رَبِّكُمْ إِذَا اسْتَوَيْتُمْ عَلَيْهِ وَتَقُولُوا
سُبْحَانَ الَّذِي سَخَّرَ لَنَا هَذَا وَمَا كُنَّا لَهُ مُقْرِنِينَ وَإِنَّا إِلَى رَبِّنَا لَمُنْقَلِبُونَ
Artinya : “Supaya kamu duduk di atas punggungnya kemudian kamu ingat nikmat Tuhanmu apabila kamu telah duduk di atasnya; dan supaya kamu mengucapkan: ‘Maha Suci Tuhan yang telah menundukkan semua ini bagi kami padahal kami sebelumnya tidak mampu menguasainya, dan sesungguhnya kami akan kembali kepada Tuhan kami’.”

Doa Naik Kendaraan versi Rumaysho

versi ini tergolong panjang dan lengkap simaklah bacaannya:

Arab:

سُبْحَانَ الَّذِى سَخَّرَ لَنَا هَذَا وَمَا كُنَّا لَهُ مُقْرِنِينَ وَإِنَّا إِلَى رَبِّنَا لَمُنْقَلِبُونَ اللَّهُمَّ إِنَّا نَسْأَلُكَ فِى سَفَرِنَا هَذَا الْبِرَّ وَالتَّقْوَى وَمِنَ الْعَمَلِ مَا تَرْضَى اللَّهُمَّ هَوِّنْ عَلَيْنَا سَفَرَنَا هَذَا وَاطْوِ عَنَّا بُعْدَهُ اللَّهُمَّ أَنْتَ الصَّاحِبُ فِى السَّفَرِ وَالْخَلِيفَةُ فِى الأَهْلِ اللَّهُمَّ إِنِّى أَعُوذُ بِكَ مِنْ وَعْثَاءِ السَّفَرِ وَكَآبَةِ الْمَنْظَرِ وَسُوءِ الْمُنْقَلَبِ فِى الْمَالِ وَالأَهْلِ

Latin:

“Subhanalladzi sakh-khoro lanaa hadza wa maa kunna lahu muqrinin. Wa inna ila robbina lamun-qolibuun[1]. Allahumma innaa nas’aluka fii safarinaa hadza al birro wat taqwa wa minal ‘amali ma tardho. Allahumma hawwin ‘alainaa safaronaa hadza, wathwi ‘anna bu’dahu. Allahumma antash shoohibu fis safar, wal kholiifatu fil ahli. Allahumma inni a’udzubika min wa’tsaa-is safari wa ka-aabatil manzhori wa suu-il munqolabi fil maali wal ahli.”

Artinya:

Mahasuci Allah yang telah menundukkan untuk kami kendaraan ini, padahal kami sebelumnya tidak mempunyai kemampuan untuk melakukannya, dan sesungguhnya hanya kepada Rabb kami, kami akan kembali. Ya Allah, sesungguhnya kami memohon kepada-Mu kebaikan, taqwa dan amal yang Engkau ridhai dalam perjalanan kami ini. Ya Allah mudahkanlah perjalanan kami ini, dekatkanlah bagi kami jarak yang jauh. Ya Allah, Engkau adalah rekan dalam perjalanan dan pengganti di tengah keluarga. Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari kesukaran perjalanan, tempat kembali yang menyedihkan, dan pemandangan yang buruk pada harta dan keluarga

Doa Berpergian

Jangan lupa sebelum membaca doa naik kendaraan bacalah doa berpergian dibawah ini:

BISMILLAHI, TAWAKKALTU ’ALA ALLAH, LAA HAULA WA LAA QUWWATA ILLAA BILLAAH

Dengan nama Allah, aku bertawakkal kepada Allah. Tiada daya dan kekuatan kecuali dengan Allah.

Keutamaan:

Dalam hadis dari Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menjelaskan keutamaan doa ini,

إِذَا خَرَجَ الرَّجُلُ مِنْ بَيْتِهِ فَقَالَ بِسْمِ اللَّهِ تَوَكَّلْتُ عَلَى اللَّهِ، لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللَّهِ، قَالَ: يُقَالُ حِينَئِذٍ: هُدِيتَ، وَكُفِيتَ، وَوُقِيتَ، فَتَتَنَحَّى لَهُ الشَّيَاطِينُ، فَيَقُولُ لَهُ شَيْطَانٌ آخَرُ: كَيْفَ لَكَ بِرَجُلٍ قَدْ هُدِيَ وَكُفِيَ وَوُقِيَ؟

”Apabila seseorang keluar dari rumahnya kemduian dia membaca doa di atas, maka disampaikan kepadanya: ‘Kamu diberi petunjuk, kamu dicukupi kebutuhannya, dan kamu dilindungi.’

Seketika itu setan-setanpun menjauh darinya. Lalu salah satu setan berkata kepada temannya,

’Bagaimana mungkin kalian bisa mengganggu orang yang telah diberi petunjuk, dicukupi, dan dilindungi.’ (HR. Abu Daud 5095, Turmudzi 3426, dan dishahihkan al-Albani)

Keterangan:

Makna: ”disampaikan kepadanya”, yang menyampaikan adalah Malaikat. Malaikat itu mengatakan kepada orang yang membaca doa ini ketika keluar rumah, ’Wahai hamba Allah, kamu telah diberi petunjuk, dicukupi, dan dilindungi.’ (Tuhfatul Ahwadzi, Syarh Sunan Turmudzi, 9/271).

Keutamaan Doa Naik Kendaraan

Setelah tadi kita bahas seputar doa-doa naik kendaraan selanjutnya mari kita bahas tentang keutamaannya:

  1. Dilindungi Allah diasaat perjalalan saat berpergian.
  2. Perjalanannya Bernilai Ibadah.
  3. Dijauhkan dari bencana.
  4. Perjalanannya menjadi berkah
  5. Apabila dalam perjalanan tujuan kebaikan dalam kondisi berdoa dan terjadi kecelakaan sehingga meninggal maka meninggalnya dalam kondisi ibadah.

Semoga dengan artikel tentang doa naik kendaraan ini bisa bermanfaat untuk anda yang bepergian ke suatu daerah dan semoga perjalanan yang anda laui adalah perjalanan  yang penuh berkah.

Wassalamu’ alaikum Warahmatullahi Wabarrakatuh.

 

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *