Ayam Ganoi

Belakangan ini banyak sekali yang membahas tentang jenis ayam ganoi. Terkhusus para penggemar ayam laga di indonesia yang sangat banyak .

Salah satu ayam jenis yang berasal dari Vietnam. sebelum kita membahas ayam ganaoi lebih jauh mari kita belajar bersama-sama tentangapa itu ayam ganaoi?

Artikel ini tidak bermaksud untuk menggurui temen temen atau para senior perayaman. Justru kami ingin menghadirkan sudut pandang lain dari ilmu perayaman sehingga dapat menambah khasanah ilmu pengetahuan tentang hobi ayam laga atau ayam tangkas di Indonesia.

Sehingga, melalui artikel ini kami mencoba untuk membagikan apa-apa yang kami temui dan kami  pelajari saat memelihara ayam.

 Apa Itu Ayam Ganoi

Ayam ganoi merupakan salah satu ayam kontes atau laga yang memiliki ukurang yang sangat besar serta tulangan yang sangat mewah.

Ayam ini dilihat sekilas memiliki perbedaan dengan ayam yang laga lainnya, dimana ayam ini tidak memiliki bulu yang tebal.

Biasanya ayam ini memiliki badan yang tinggi dan besar serta memiliki mata katak. dan biasanya bulu disekitar leher dan paha tidak ada bulu yang lebat atau gundul.

Sejarah Ayam Ganoi Di Indonesia

Menurut beberapa sumber yang kami baca dari beberapa sumber, diantara beberapa sumber menyebutkan bahwa ayam ganoi ini berasal dari negara vietnam yang dikembangkang di thailand dan menjadi strain ayam modern lainnya ketika dikembangkang dengan darah ayam lainnya.

Di negara slinya sana Ayam Ganoi ini oleh orang Vietnam dipanggil dengan sebutan Ga-Choi atau Ga Don dikenal sebagai ayam yang memiliki karakteristik pemberani dan sudah secara turun temurun dari generasi ke generasi dijadikan oleh masyarakat Vietnam sebagai ayam laga/ ayam kontes (tinju Ayam) hehe.

Diamana, tradisi ayam tangkas/ laga ada di Vietnam sejak 700 tahun yang lalu hingga kini tradisi itu masih awet terjaga bahkan popularitas ayam Ganoi semakin mendunia. Hal ini dikarenakan dengan semakin maraknya penyebaran ayam Ganoi hingga di beberapa negera seperti Indonesia, Malaysia, Thailand, Kamboja, China, Pakistan, India, Amerika, dan masih banyak negara lainnya yang mengembangkan ayam ganoi ini.

pengertian ganoi sendiri adalah, penyebutan untuk ayam tangkas/ laga oleh masyarakat Vietnam. Ayam ganoi juga dikenal dengan sebutan Ga Choi/ Ga Don. Sementara itu sejarah ayam ganoi masuk di indonesia di mulai saat ayam ini masuk ke Nusantara mungkin sekitar tahun 70-80an dan kala itu masih minimnya informasi tidak seperti sekarang yang serba internet dan mudahnya mengakses media sosial dari mana aja.

Ayam ini dulu didatangkan oleh Para importir dan masyarakat di indonesia. karena bagi yang mendapatkan jenis ayam ini sudah istimewa sehingga masyarakat menyebutnya dengan ayam Vietnam ya memang benar karena secara harfiah ayam ini memang di datangkan dari Vietnam. Namun saat itu hadirnya jenis ayam yang berasal dari Vietnam ini datang ke Indonesia kebanyakan melalui Thailand terlebih dahulu. Sehingga tidak semua yang dikatakan jenis Vietnam benar-benar murni/ pure breed. Hal ini karena kebiasaan orang Thailand yang senang melakukan eksperimen dengan cara menyilangkan berbagai jenis ayam dengan harapan menciptakan jenis baru yang lebih kompetitif.

Lalu dari mana kata Ayam Saigon muncul? hal ini masih menjadi perbedaan pandangan antar penghobi. Namun, menurut penulis ada satu alasan yang dapat dijadikan hipotesa hadirnya nama Saigon. Masyarakat Thailand khususnya para penghobi ayam laga sudah sejak lama meng-import ayam Ganoi/Vietnam menuju Thailand sebagai bahan dasar persilangan. Kebiasaan orang Thailand, menyebutkan ayam ini sebagai Ayam Saigon, sebagaimana nama Saigon sendiri adalah sebuah nama Kota atau lebih tepatnya Ibukota negara Vietnam sebelum tahun 1975. Pasca 1975 Kota Saigon dijadikan satu dengan provinsi Gia nh di sekitarnya dan diubah namanya menjadi Kota Ho Chi Minh (meskipun nama Saigon masih sering digunakan). Pusat kota ini terletak di tepi Sungai Saigon, 60 km dari Laut China Selatan.

Hingga saat  artikel ini dibuat (14 Mei 2021), penyebutan kata ayam Saigon (lidah orang Thailand mengucapkannya ‘Saingon’) masih lazim digunakan. Maka tak heran hasil kawin silang ayam Saigon dengan jenis ayam lain di Thailand masih meninggalkan nama yang mudah dikenali. Misalnya persilangan antara Myanmar (Ayam Burma/Birma) dengan ayam Vietnam (Saigon) maka hasilnya disebut Ma-Ngon/ Mangon/ Magon (Myanmar Saigon), atau persilangan antara ayam Pakoy dengan Saigon disebut KoyNgon, atau persilangan anatara ayam Phanat/Phanas dengan Saigon disebut PhanatNgon, dan sebagainya.

 

 

 

 

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *